Sunday, June 20, 2010

Media Massa untuk Masyarakat atau Sebaliknya??

Media massa merupakan alat penyebaran informasi yang berguna bagi khalayak dan pesan-pesan yang terkandung di dalamnya harus berdasarkan fakta dan data yang tepat. Media massa sudah seharusnya menyampaikan kebenaran dan tidak memihak suatu golongan, kelompok, atau individu atas suatu isu baik di bidang politik, ekonomi, dan sosial. Media massa harus dapat bersifat netral, dan dapat menjadi sumber masyarakat yang tepat dalam mengetahui informasi, pengetahuan, dan isu yang sedang beredar. Media tidak bisa secara sepihak mengarahkan masyarakat untuk mengikuti secara “gamblang” apa yang disampaikan melalui media dan menganggap bahwa apa yang dikatakan media sepenuhnya adalah benar.

Ironisnya, media tidak sepenuhnya melakukan kewajibannya dengan baik. Seperti halnya media televisi, tidak jarang media tersebut menyuguhkan acara-acara yang sebagian besar hanya berisi hiburan dan konten-konten yang tidak mengedukasi masyarakat, sehingga masyarakat tidak mendapatkan apa yang sepantasnya mereka serap melalui media. Pada awal disiarkannya acara hiburan melalui televisi, banyak orang yang mulai menikmati dan sangat menyukainya. Hampir setiap hari masyarakat mulai menonton televisi dengan berbagai alasan dan kebutuhan, dan biasanya alasan terbesar adalah untuk mendapatkan hiburan dibandingkan acara yang bersifat serius. Hal ini membuat televisi mulai banyak menyuguhkan hiburan demi membuat masyarakat terus menonton dan menyaksikan televisi setiap saat, yang dapat diartikan televisi berusaha mempertahankan dirinya dari kejatuhan dan kejayaannya dengan mengandalkan hiburan yang dapat menaikkan rating dan membuat banyak perusahaan mengiklankan produknya di televisi. Iklan yang masuk akan tergantung dari besarnya rating acara, semakin tinggi rating akan semakin banyak iklan yang masuk yang merupakan pemasukan bagi televisi itu sendiri. Tetapi hiburan yang ditayangkan pun ada yang tidak memiliki unsur edukasi sedikit pun, dan tetap ditayangkan demi rating karena banyak disukai masyarakat.

Selain itu, media yang berfungsi sebagai ruang publik bagi masyarakat, justru terlihat menjadi ruang privat bagi sekelompok orang atau golongan yang biasanya memiliki kuasa atau elit baik dalam bidang politik, ekonomi, maupun sosial. Hal ini terlihat dari banyaknya konten media yang semakin banyak dan menjurus ke pemberitaan mengenai kelompok elit tersebut. Pemberitaan yang ada akan melulu seputar masalah dan kepentingan media itu sendiri bukan berdasarkan pada apa yang dibutuhkan masyarakat. Jika ditelusuri lebih dalam, penyebab media melakukan ini adalah karena adanya pengaruh-pengaruh kelompok elit tertentu pada masing-masing media.

Jika dilihat dari dua penjelasan sebelumnya mengenai media, maka dapat dikatakan media sekarang yang mengatur masyarakat berusaha untuk mengikuti dan menyukai apa yang media berikan, bukan media yang berusaha untuk membuat masyarakat mengatakan apa yang penting dan dibutuhkan masyarakat saat ini. Media merasa bahwa mereka telah memberikan apa yang sebenarnya dibutuhkan masyarakat, tapi sebenarnya media sedang memberikan apa yang menurut mereka masyarakat membutuhkannya.
Apakah ini yang benar-benar diinginkan media? Bagaimana jadinya jika media terus melakukan hal ini dan tidak menyadari apa yang sebenarnya dibutuhkan masyarakat? Kemajuan masyarakat di negara ini tentunya harus dapat dilakukan dengan baik, dan salah satu cara terbaik untuk membuat kemajuan tersebut dengan melalui media. Media harus mulai melakukan perubahan pada informasi dan konten untuk dapat membawa masyarakat menjadi lebih terbuka, kritis dan berusaha untuk bersama-sama memajukan negara ini.

Feliciana _Fikom Untar_
915070079

3 comments:

  1. Stujuuu... saya sependapat dengan anda untuk menganjurkan media agar memberikan yang terbaik untuk masyarakat, mengingat pengaruh media sangatlah besar, yang dapat ditunjukkan dengan sebagian besar waktu yang kita habiskan melalui tontonan acara sehari-hari di televisi dan beragam informasi yang kita terima dari radio. Jadi mari kita upayakan dampak yang positif dari media untuk perkembangan generasi muda...!
    cheersss....

    ReplyDelete
  2. Like it!!
    Menurut saya media yang memberikan dampak kurang edukatif harus dikurangi seperti sinetron yang memberikan dampak yang tidak baik kepada masyarakat khususnya anak-anak. Media harus memberikan yang terbaik kepada masyarakat bukan hanya untuk keuntungan mereka sepihak.

    ReplyDelete
  3. Sure...I like its!!!
    Tapi kita juga harus ingat bahwa, ada beberapa media yang telah dijadikan sebagai motor penggerak kebencian terhadap Pemerintah. Padahal "News" yang baik tidak memihak dan tidak pula membeci, ada tv yang hampir keseluruhan tayangannya terkesan membabi buta menaruh kebencian terhadap seseorang, dengan dibungkus Editorial namun esensinya sangat dangkal dan tidak persepktif. Kesannya terlalu provokatif namun tidak edukatif. Salam...

    ReplyDelete